Edukasi ASI Eksklusif pada Ibu untuk Mencegah Kejadian Gizi Lebih pada Bayi di Kecamatan Cinere

Penulis

  • Rizkia Rachmi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Utami Wahyuningsih Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta
  • Chairunnisa Apnilasari UPTD Puskesmas Cinere

DOI:

https://doi.org/10.25170/mitra.v7i2.4767

Kata Kunci:

ASI eksklusif, bayi, edukasi, gizi lebih, pengetahuan

Abstrak

Gizi lebih adalah kondisi ketika berat badan seseorang melebihi standar berat badan normal. Kejadian gizi lebih dapat terjadi pada semua usia, mulai dari bayi hingga lansia. Pemberian ASI eksklusif pada bayi adalah salah satu faktor yang memengaruhi terjadinya gizi lebih. ASI memungkinkan bayi mengatur asupan energi mereka sesuai dengan respon tubuh terhadap rasa kenyang. Penelitian menyebutkan bahwa pengetahuan dan sikap ibu mengenai ASI eksklusif berhubungan signifikan dengan status gizi bayi. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu mengenai praktik pemberian ASI eksklusif yang baik pada bayi usia < 6 bulan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan edukasi menggunakan media leaflet mengenai ASI eksklusif  pada ibu dengan bayi berusia < 6 bulan. Pengukuran tingkat pengetahuan ibu sebelum dan setelah edukasi dilakukan menggunakan kuesioner Analisis data dengan metode univariat untuk mendeskripsikan distribusi frekuensi variabel dan bivariat untuk menilai perbedaan pengetahuan sebelum dan setelah edukasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari 30 responden, 16,7% bayi memiliki risiko gizi lebih, hanya 56,7% ibu yang memberikan ASI eksklusif, 66,7% memiliki sikap baik terhadap pemberian ASI eksklusif, dan pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif hanya sekitar 59,4%. Setelah dilakukan analisis bivariat menggunakan Uji Wilcoxon diketahui pemberian edukasi kepada responden menghasilkan peningkatan rerata skor dari yang semula skor pre-test sebesaar 7,87 menjadi sebesar 9,53 pada post-test dengan nilai p = 0,000 yang berarti terdapat peningkatan pengetahuan ibu ASI eksklusif sebelum dan sesudah diberikan edukasi. Dapat disimpulkan bahwa pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu mengenai ASI eksklusif pada bayi berusia < 6 bulan.

Referensi

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Rineka Cipta.

Dinas Kesehatan Kota Depok. (2022). Profil kesehatan Kota Depok tahun 2022.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok. (2023). Kader posyandu di Bojongsari-Cinere diberi pembekalan deteksi dini tumbuh kembang balita. Portal Berita Resmi Pemerintah Kota Depok. https://berita.depok.go.id/kader-posyandu-di-bojongsari-cinere-diberi-pembekalan-deteksi-dini-tumbuh-kembang-balita

Giri, W., & Kurnia, M. (2013). Hubungan Pengetahuan dan sikap ibu tentang pemberian asi serta pemberian asi eksklusif dengan status gizi balita usia 6–24 bulan ( di Kelurahan Kampung Kajanan Kecamatan Buleleng). Jurnal Pendidikan Kesehatan Universitas Sebelas Maret, 1(1), 24–37. https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v2i1.1423

Grummer-Strawn, L. M., Mei, Z., & Centers for Disease Control and Prevention Pediatric Nutrition Surveillance System. (2004). Does breastfeeding protect against pediatric overweight? Analysis of longitudinal data from the centers for disease control and prevention pediatric nutrition surveillance system. Pediatrics, 113(2), e81-86. https://doi.org/10.1542/peds.113.2.e81

Idris, F. P., & Elvinasari, R. (2020). Pengaruh media leaflet terhadap pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Tinggimoncong Kabupaten Gowa. Prosiding Seminar Nasional SMIPT 2020 Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, 3(1).

Kemenkes RI. (2018). Laporan nasional RISKESDAS 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Khoiriah, L. A. (2018). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pemberian ASI eksklusif pada bayi berumur di bawah 6 bulan. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 2(1), 67–77. https://doi.org/10.36729/jam.v2i1.75

Musadat, A. (2010). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi kegemukan pada anak usia 6-14 tahun di Provinsi Sumatera Selatan [Skripsi, IPB University]. https://adoc.pub/analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-kegemukan-pada-anak.html

Notoadmodjo. (2010). Ilmu perilaku kesehatan. Rineka Cipta.

Pemerintah Indonesia. (2012). Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif. Pemerintah Indonesia.

Purimahua, S. L., Hinga, I. A. T., & Limbu, R. (2020). Pengaruh media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap dalam upaya pencegahan covid-19 pada pedagang di Pasar Tradisional Oesapa Kota Kupang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3, 186–196. https://doi.org/10.31943/afiasi.v6i3.178

Ramadhan, R. (2019). Pengaruh pemberian ASI dan karakteristik ibu terhadap pertumbuhan bayi usia 0-6 bulan di wilayah Puskesmas Pancoran Mas Depok [Skripsi]. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta.

Rimbawan, S. A. (2004). Indeks glikemik pangan. Penebar Swadaya.

Shofiyah, S. (2021). Hubungan pemberian makanan pendamping (MP) ASI dini dengan status gizi pada bayi usia 6-12 bulan. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 12(1), 53–59. https://doi.org/10.55426/jksi.v12i1.139

Sjarif, D. (2004). Anak gemuk, apakah sehat? Divisi Anak dan Penyakit Metabolic. FKUI.

Syamsiyah, N. (2013). Pengaruh media leaflet terhadap perubahan pengetahuan dan intensi pemberian asi eksklusif pada ibu hamil di wilayah Puskesmas Kecamatan Pesanggrai Jakarta Selatan Tahun 2013 [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Ulfah, F., & Herdiani, N. (2021). Hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6-12 bulan Puskesmas Pangarengan. Surya Medika: Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, 16(1), 36–42. https://doi.org/10.32504/sm.v16i1.412

Umami, W., & Margawati, A. (2018). Faktor – faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 7(4), 1720–1730. https://doi.org/10.14710/dmj.v7i4.22265

Unduhan

Diterbitkan

2023-11-30

Cara Mengutip

Rachmi, R., Wahyuningsih, U., & Apnilasari, C. (2023). Edukasi ASI Eksklusif pada Ibu untuk Mencegah Kejadian Gizi Lebih pada Bayi di Kecamatan Cinere. MITRA: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 7(2), 136–146. https://doi.org/10.25170/mitra.v7i2.4767
Abstract views: 216 | PDF downloads: 303