KONSEP KEWIRAUSAHAAN WUJUD PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA KELURAHAN BOJONGCAE, CIBADAK, LEBAK BANTEN
Kata Kunci:
kewirausahaan, sablon gelas, pengangguranAbstrak
Hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya. Hal itu dapat terwujud bila kesejahteraan keluarga dan masyarakat dapat dicapai dengan baik. Dalam rangka mewujudkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, dilakukan pemberdayaan masyarakat dengan cara penguatan organisasi dan peningkatan partisipasi anggota masyarakat dalam kegiatan-kegiatan yang bersifat produktif, antara lain melakukan kegiatan pelatihan kewirausahaan dengan tujuan memberikan edukasi mengenai konsep kewirausahaan dan pemahaman pembuatan produk. Data diperoleh dari hasil survei di Desa Bojongcae yang merupakan salah satu desa di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten, Jawa Barat, dengan profesi penduduknya petani, buruh tani, nelayan, buruh nelayan, PNS, home industry, dan berdagang. Desa itu tergolong mempunyai tingkat pengangguran tinggi dengan penduduk berusia kerja berjumlah 1.121 orang, tetapi penduduk yang terdaftar sebagai pekerja hanya 591 orang (BPS Cibadak, 2018) sehingga kesejahteraan keluarga dan masyarakat belum seutuhnya tercapai. Metode pelaksanaan abdimas dilakukan melalui ceramah dalam seminar konsep kewirausahaan, pelatihan pembuatan sablon gelas, dan pendampingan. Hasil yang diharapkan adalah tercipta produk kreativitas konsep kewirausahaan dan produk sablon gelas. Dari hasil evaluasi dan temuan, dapat disimpulkan bahwa program pengabdian kepada masyarakat ini memberikan tambahan wawasan pengetahuan tentang kewirausahaan dan penciptaan kreativitas produk sehingga menambah penghasilan masyarakat.