WELL-BEING OF DIVORCED SINGLE MOTHER BASED ON PERMA THEORY
DOI:
https://doi.org/10.25170/manasa.v13i2.6045Keywords:
kesejahteraan, ibu tunggal, perceraian , PERMA, psikologi positifAbstract
Ibu tunggal yang bercerai di Indonesia menghadapi banyak tantangan, termasuk beradaptasi dengan kehidupan setelah perceraian, mencari nafkah, membesarkan anak sendirian, dan menghadapi stigma masyarakat. Faktor-faktor ini sering menyebabkan kesejahteraan yang buruk dan masalah-masalah psikologis. Studi ini mengeksplorasi kesejahteraan para ibu tunggal yang bercerai melalui sudut pandang teori PERMA. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan deskriptif, studi ini melibatkan empat partisipan yang memenuhi kriteria berikut: (1) resmi bercerai selama minimal satu tahun, (2) orang tua yang memiliki hak asuh anak di bawah usia 18 tahun, dan (3) bekerja. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur dan dianalisis menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa para ibu tunggal yang bercerai umumnya menunjukkan kesejahteraan yang baik. Hal ini ditunjukkan melalui emosi yang positif, keterlibatan dalam kegiatan keagamaan dan komunitas, hubungan yang kuat, rasa memiliki tujuan, dan tekad untuk mencapai tujuan. Faktor-faktor utama yang mendukung kesejahteraan meliputi kepribadian yang ceria, optimis, dan tangguh, dukungan sosial dari keluarga dan teman, dan keyakinan akan pertolongan Ilahi. Para partisipan juga memandang perceraian sebagai pengalaman belajar yang mendorong pertumbuhan pribadi dan keluarga.
References
Annur, C. M. (2022, Februari 28). Kasus perceraian meningkat 53%, mayoritas karena pertengkaran. Diakses dari https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/02/28/kasus-perceraian-meningkat-53-mayoritas-karena-pertengkaran
Arif, I. S. (2016). Psikologi positif: Pendekatan saintifik menuju kebahagiaan. PT Gramedia Pustaka Utama.
Baranowska-Rataj, A., Matysiak, A., & Mynarska, M. (2013). Does lone motherhood decrease women’s happiness? evidence from qualitative and quantitative research. Journal of Happiness Studies, 15(6), 1457–1477.doi:10.1007/s10902-013-9486-z
Creswell, J. W. (2012). Educational research: Planning, conduction and evaluating quantitative and qualitative research (4th ed.). Pearson.
Damota, M. D. (2019). The effect of divorce on families’ life. Journal of Culture, Society and Development, 46.DOI:10.7176/jcsd/46-02
Dewi, L. (2017). Kehidupan keluarga single mother. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 2(3), 44-48. DOI : https://doi.org/10.23916/08422011
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. (2001). Diakses dari https://jdihn.go.id/files/1276/Yurisprudensi-Mahkamah-Agung-RI-No-126-K-PDT-2001-Tahun-2003.pdf
Dor, A. (2021). Single motherhood by choice: difficulties and advantages. Journal of Educational and Developmental Psychology, 11(1). doi.org/10.5539/jedp.v11n1p18
Fave, A. D. (2014). Eudaimonic and Hedonic Components of Happiness. In A.C. Michalos (Ed.), Encyclopedia of Quality of Life and Well-Being Research (pp. 1999-2003). Springer.
Goodman. F. R., Disabato. D.J., Kashdan. T. B., & Kauffman. S. B. (2017): Measuring well-being: A comparison of subjective well-being and PERMA. The Journal of Positive Psychology, 13(4), 321-332. DOI: 10.1080/17439760.2017.1388434
Hadyani, I. M., & Indriana, Y. (2017). “Proses penerimaan diri terhadap perceraian orangtua” The process of self acceptance of parental divorce (Sebuah Studi Kualitatif dengan Pendekatan Interpretative Phenomenological Analysis). Jurnal Empati, 7(3), 303-312. Diakses dari https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/19759
Hashim, I. H. M., Azmawati, A. A., & Endut, N. (2015). Stress, roles and responsibilities of single mothers in malaysia.SHS Web of Conferences, 18,03003.doi:10.1051/shsconf/2015180300
Lena, A. T., Damayanti, Y., & Benu, J. M. Y. (2021). Our stories: A woman, a teenager, a single mother: Psychological well-being of a single mother adolescents. Journal of Health and Behavioral Science, 3(3), 360-380. https://doi.org/10.35508/jhbs.v3i3.3864
Lestari, D. W. P. (2019). Subjective well-being pada ibu tunggal dewasa awal yang bercerai. Acta Psychologia, 1(1), 15-22. https://journal.uny.ac.id/index.php/acta-psychologia/article/view/43304/16276
Moleong, L. J. (2007). Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi (24th ed.). PT Remaja Rosdakarya.
Murdiyanto, E. (2020). Penelitian kualitatif (teori dan aplikasi disertai contoh proposal). Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UPN “Veteran” Yogyakarta Press. http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/24095
Natan, D. H., & Kristinawati, W. (2021). Flourishing pada pelukis disabilitas fisik yang tergabung dalam AMFPA. Jurnal Studi Pembangunan Interdisiplin KRITIS, 30(1), 35-51. 10.24246/kritis.v30i1p35-51
Parker, L. (2015). The theory and context of the stigmatisation of widows and divorcess (janda) in Indonesia. Indonesia and the Malay World, 44(128), 7-26. https://doi.org/10.1080/13639811.2015.1100863
Rahayu, A., Liestyasari, S. I., & Nurhadi. (2015). Strategi adaptasi menjadi single mother (studi deskriptif kualitatif perempuan single mother di desa cepokosawit cecamatan
Ruggeri, K., Garcia-Garzon, E., Maguire, Á., Matz, S., & Huppert, F. A. (2020). Well-being is more than happiness and life satisfaction: a multidimensional analysis of 21 countries. Health and Quality of Life Outcomes, 18(1). doi:10.1186/s12955-020-01423-y
Ryff, C. D., Boylan, J. M., & Kirsch, J. A. (2021). Eudaimonic and hedonic well-being: an integrative perspective with linkages to sociodemographic factors and health: Measuring Well-Being: Interdisciplinary Perspectives from the Social Sciences and the Humanities. https://doi.org/10.1093/oso/9780197512531.003.0005,
Seligman, M. E. P. (2011). Flourish: A visionary new understanding of happiness and well-being. William Heinemann.
Wiranti & Sudagijono, J. S. (2017). Gambaran subjective well-being pada single. Jurnal Experientia, 5(2), 69-79. http://journal.wima.ac.id/index.php/EXPERIENTIA/article/view/1553
Womick, J., & King, L. A. (2020). Personality and well-being. In B. J. Carducci (Editor-in-Chief) & C. Nave (Vol. Ed.), The Wiley-Blackwell encyclopedia of personality and individual differences: Vol. IV. Clinical, applied, and cross-cultural research. (pp. 371-376). John Wiley & Sons.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 MANASA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.