Karekteristik Model Turbin Angin Sumbu Vertikal Dua Tingkat Darrieus Tipe-H dengan Bilah Hibrid Profil Modified NACA 0018 dan Kurva S

Penulis

  • Indra Herlamba Siregar Jurusan Teknik Mesin UNESA
  • Aris Anshori Jurusan Teknik Mesin UNESA

Kata Kunci:

Bilah hibrid, Modified NACA 0018, Kurva S

Abstrak

Pemanfaatan energi yang terbarukan dan ramah lingkungan dibutuhkan saat ini untuk mengatasi dampak bahan bakar fosil. Indonesia dengan garis pantai minimal 81.000 km dan kecepatan angin rata-rata 3-5 m/s memiliki potensi energi sebesar 9 GW. Turbin angin sumbu vertikal sangat sesuai untuk diterapkan karena kecepatan angin rata-rata termasuk dalam kategori rendah dan sering berfluktuasi. Dalam studi ini, turbin angin dua tingkat sumbu vertikal Darrieus-tipe H dengan bilah hibrid diusulkan. Turbin angin diuji di terowongan angin dengan kecepatan angin dari 3 m/s sampai 5,5 m/s dan beban dari 500 g sampai 1800 g. Bilah hibrid yang merupakan profil modifikasi NACA 0018 memiliki variasi sudut pitch dari 0° sampai 20° sedangkan kurva S-nya memiliki variasi luas antara 240 cm2 dan 180 cm2. Hasil menunjukkan bahwa sudut kemiringan terbaik untuk profil NACA 0018 yang dimodifikasi adalah 10° untuk kedua bilah dengan luas 240 cm2 dan 180 cm2. Koefisien kinerja terbaik untuk kurva S dengan luasan 180 cm2 pada kisaran tip speed ratio antara 0,3-0,4 dengan nilai rata-rata hampir 5%. Untuk kurva S dengan luasan 240 cm2, koefisien kinerja tertinggi diperoleh pada kisaran tip speed ratio antara 0,25 - 0,4 dengan nilai rata-rata hampir 4%.

Diterbitkan

2023-02-25

Cara Mengutip

Siregar, I. H., & Anshori, A. (2023). Karekteristik Model Turbin Angin Sumbu Vertikal Dua Tingkat Darrieus Tipe-H dengan Bilah Hibrid Profil Modified NACA 0018 dan Kurva S. Cylinder : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, 3(1), 33–39. Diambil dari https://ejournal.atmajaya.ac.id/index.php/cylinder/article/view/4267

Terbitan

Bagian

Articles
Abstract views: 51 | : 97