Pengaruh Penggunaan Octane Booster Terhadap Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan Roda Empat
DOI:
https://doi.org/10.25170/cylinder.v9i1.5024Kata Kunci:
Konsumsi bahan bakar, Octane booster, Zat aditifAbstrak
Dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak, sebagian besar masyarakat di Indonesia memilih untuk menggunakan bahan bakar yang memiliki kandungan oktan sebesar 90. Namun, penggunaan bahan bakar dengan nilai oktan yang lebih rendah dapat mempengaruhi kinerja dan efisiensi dari mesin kendaraan roda empat, terutama bila kesesuaian antara oktan bahan bakar dengan perbandingan kompresi mesin kendaraan sudah tidak lagi diperhatikan. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menambahkan senyawa octane boster pada bahan bakar dengan nilai oktan 90 sehingga menyerupai bahan bakar dengan kandungan oktan sebesar 92.Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan kaji eksperimen untuk melihat pengaruh penggunaan octane booster yang dijual secara komersial terhadap konsumsi bahan bakar dari kendaraan multi-guna dengan kapasitas mesin 1500 cc. Pengujian konsumsi bahan bakar dilakukan dengan uji jalan berbasis metode full-to-full. Hasil pengukuran menunjukan bahwa penggunaan octane booster pada bahan bakar dengan nilai oktan 90 mampu mengurangi konsumsi bahan bakar sebesar 6,82%. Akan tetapi, konsumsi bahan bakar tersebut masih lebih boros bila dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan 92. Hasil analisis ekonomi menemukan bahwa penggunaan octane booster bisa menjadi alternatif yang efisien dari segi biaya jika dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar dengan nilai oktan 92 pada kendaraan roda empat.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Cylinder : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.