Kearifan Lokal Masyarakat Desa Beji dalam Pemanfaatan Hutan Wonosadi
DOI:
https://doi.org/10.25170/respons.v19i01.426Abstrak
Hutan Wonosadi merupakan hutan yang dipandang keramat oleh masyarakat desa Beji kecamatan Ngawen Kabupaten Gunung Kidul. Hutan merupakan kumpulan pepohonan yang tidak hanya bernilai tunai secara ekonomis tetapi juga kaya akan mitos, cerita rakyat, memori kolektif sehingga membentuk ethos luhur masyarakat pada saat berelasi dengan sesama, alam dan para leluhurnya. Cara pandang masyarakat memberi pengaruh sugestif sehingga masyarakat lebih bersikap bijaksana pada saat memanfaatkan hasil hutan. Masyarakat memiliki ketrampilan mengelola konflik antara kepentingan ekonomi, ekologi maupun sosialbudaya ke dalam sistem pembagian yang lebih berkeadilan dengan cara memfungsikan hutan sebagai sarana pengembangan nilainilai humanisme integral. Pemenuhan kebutuhan ekonomi diperoleh dengan tanpa mengabaikan pengembangan aspek kultural maupun kelestarian lingkungan. Hutan dipandang sebagai tempat bergantung berbagai makhluk, sehingga harmoni dalam keseimbangan dan kesinergisan antar aspek kehidupan ditempatkan sebagai landasan moral pengembangan etika lingkungan.Diterbitkan
2014-07-10
Cara Mengutip
Suliantoro, B. W. (2014). Kearifan Lokal Masyarakat Desa Beji dalam Pemanfaatan Hutan Wonosadi. Respons: Jurnal Etika Sosial, 19(01), None. https://doi.org/10.25170/respons.v19i01.426
Terbitan
Bagian
Articles