Hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa kedokteran

Authors

  • Renalta Yunita Atma Jaya Catholic University of Indonesia
  • Tommy Nugroho Tanumihardja Atma Jaya Catholic University of Indonesia
  • Cisca Kuswidyati Atma Jaya Catholic University of Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.25170/djm.v22i3.4591

Keywords:

astenopia, kualitas tidur, remaja akhir

Abstract

 

Pendahuluan: Astenopia atau yang dikenal dengan mata lelah merupakan kelelahan okular atau ketegangan yang terjadi pada mata akibat penggunaan otot mata secara berlebih. Banyak faktor yang dapat memengaruhi astenopia salah satunya adalah kualitas tidur. Jika seorang individu mengalami gangguan tidur, hal tersebut dapat mengakibatkan seseorang mudah lelah, salah satunya berefek pada mata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang dengan total 70 responden mahasiswa preklinik Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dan dilakukan secara Stratified Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner Pittsburg Sleep Quality Index dan 17-item Asthenopia Survey Questionnaire. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat.

Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan hubungan yang tidak bermakna antara kualitas tidur dengan astenopia dengan nilai p sebesar 0,076.

Simpulan: Tidak terdapat hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amin M, Winiarti W, Panzilion P. Hubungan pencahayaan dengan kelelahan mata pada pekerja taylor. Jurnal Kesmas Asclepius. 2019;1(1):45–54.

Reisa R, Sudarmaningtyas P, Baruk JRK. Sistem pakar untuk diagnosis penyakit mata. 2013;2(2).

Devi PW. Hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa program studi ilmu keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang. University of Muhammadiyah Malang; 2019

Pratama PPAI, Setiawan KH, Purnomo KI. Asthe-nopia: Diagnosis, tatalaksana, terapi. Ganesha Medicina. 29 Desember 2021;1(2):97–102.

Hashemi H, Saatchi M, Yekta A, Ali B, Ostadimoghaddam H, Nabovati P, et al. High prevalence of asthenopia among a population of university students. J Ophthalmic Vis Res. 24 Oktober 2019;14(4):474–82.

Khonsary SA. Guyton and Hall: Textbook of medical physiology. Surg Neurol Int. 9 November 2017;8:275.

Karna B, Sankari A, Tatikonda G. Sleep Disorder. 2023 Jun 11. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024 Jan–.

Edison H, Nainggolan O. Hubungan insomnia dengan hipertensi. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. 3 Februari 2021;24(1):46–56.

Milayanti IP, Widiyono W, Sutrisno S. Hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa Universitas Sahid Surakarta pada masa pandemi Covid-19. Universitas Sahid Surakarta; 2022

Sundas N, Ghimire S, Bhusal S, Pandey R, Rana K, Dixit H. Sleep quality among medical students of a tertiary care hospital: A descriptive cross-sectional study. JNMA J Nepal Med Assoc. Februari 2020;58(222):76–9.

Ivanna L. Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat stres dan kualitas tidur mahasiswa fakultas kedokteran selama proses pembelajaran daring pada masa pandemi COVID-19. Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya; 2022.

Han CC, Liu R, Liu RR, Zhu ZH, Yu RB, Ma L. Prevalence of asthenopia and its risk factors in Chinese college students. Int J Ophthalmol. 18 Oktober 2013;6(5):718–22.

Nilifda H, Nadjmir N, Hardisman H. Hubungan kualitas tidur dengan prestasi akademik mahasiswa program studi pendidikan dokter angkatan 2010 FK Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan Andalas [Internet]. 1 Januari 2016;5(1):243-9.

Sabila A, Kartadinata E. Hubungan antara kualitas tidur dan astenopia pada usia produktif. Universitas Trisakti; 2022

Zahra DM, Suwondo A, Lestantyo D. Hubungan kualitas tidur, lama kerja, dan kelelahan mata terhadap kejadian minor injury di industri rumahan sepatu kulit Lacosta Desta Shoes. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2 November 2020;8(6):812–8.

Bianca N, Budiarsa IGNK, Samatra DPGP. Gambaran kualitas tidur mahasiswa program studi pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada tahap preklinik dan klinik. E-Jurnal Medika Udayana. 23 Desember 2021;10(12):1–6.

Azad MC, Fraser K, Rumana N, Abdullah AF, Shahana N, Hanly PJ, et al. Sleep disturbances among medical students: A global perspective. J Clin Sleep Med. 15 Januari 2015;11(1):69–74.

Pane JP, Saragih IS, Laoli TL. Hubungan lama penggunaan gadget dengan kejadian astenopia pada mahasiswa program studi ners. Jurnal Penelitian Perawat Profesional. 1 Agustus 2022;4(3):947–54.

Refayanti NME, Utari NML, Surasmiati NMA, Sutyawan IWE, Sudarmaja IM. Gambaran kele-lahan mata (asthenopia) pada mahasiswa program studi sarjana kedokteran Fakultas Kedokteran Uni-versitas Udayana angkatan 2018 setelah berlaku-nya kuliah Online. E-Jurnal Medika Udayana. 18 Mei 2022;11(5):45–9.

Chandraswara BN, Rifai M. Hubungan antara usia, jarak penglihatan dan masa kerja dengan keluhan kelelahan mata pada pembatik di industri batik tulis Srikuncoro Dusun Giriloyo Kabupaten Bantul. P Jur Kes Mas. 11 Juni 2021;11(1):38–44.

Wiyanti N, Martiana T. Hubungan intensitas pene-rangan dengan kelelahan mata pada pengrajin batik tulis. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health. 2015;4(2):144–54.

Pabala JL, Roga AU, Setyobudi A. Hubungan usia, lama kerja dan tingkat pencahayaan dengan kelelahan mata (astenopia) pada penjahit di Kelurahan Kuanino Kota Kupang. MKM. 6 Agustus 2021;3(2):215–25.

Hall JE, Guyton AC. Guyton and Hall textbook of medical physiology. 12th ed. Philadelphia, Pa: Saunders/Elsevier; 2011. 1091 hlm.

Osei KA, Ovenseri-Ogbomo G, Kyei S, Ntodie M. The effect of caffeine on tear secretion. Optometry and Vision Science. Februari 2014;91(2):171–7.

Toda I, Fujishima H, Tsubota K. Ocular fatigue is the major symptom of dry eye. Acta Ophthalmol (Copenh). Juni 1993;71(3):347–52.

Jeong KJ, Choi JG, Park EJ, Kim HE, Yoo SM, Park SG. Relationship between dry eye syndrome and frequency of coffee consumption in Korean adults: Korea National Health and Nutrition Examination Survey V, 2010–2012. Korean J Fam Med. September 2018;39(5):290–4.

Rustjo CI, Kuswidyati C. Hubungan derajat kelainan refraksi dan kejadian astenopia pada mahasiswa fakultas kedokteran Unika Atma Jaya. 2021;3(2).

Mohamud MA. Frequency of presenting clinical features of asthenopia (ocular fatigue) in refractive patients. | Ophthalmology Pakistan [Internet]. 2017 [dikutip 5 Juni 2023]. Tersedia pada: https://www.ophthalmologypakistan.com/index.php/OP/article/view/178

Kaya H. Investigation of the effect of online education on eye health in Covid-19 pandemic. International Journal of Assessment Tools in Education. 15 September 2020;7(3):488–96.

Published

2023-12-31

How to Cite

1.
Yunita R, Tanumihardja TN, Kuswidyati C. Hubungan kualitas tidur dengan kejadian astenopia pada mahasiswa kedokteran. DJM [Internet]. 2023 Dec. 31 [cited 2024 Nov. 27];22(3):206-15. Available from: https://ejournal.atmajaya.ac.id/index.php/damianus/article/view/4591
Abstract views: 351 | PDF downloads: 386